Wednesday, April 20, 2011

Tanaman anti polusi

BK Peduli - Tanaman Lidah Mertua ternyata mampu mereduksi radiasi gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan oleh komputer dan televisi.
Lidah mertua-Sancivera

Di Indonesia tanaman ini dikenal dengan nama Lidah Mertua. Selain sebagai tanaman hias, Sancivera kerap ditaruh di sudut dapur atau kamar mandi untuk meredam bau. Sansevieria memang termasuk tanaman hias yang sering disimpan di dalam rumah karena tanaman ini dapat tumbuh dalam kondisi dengan sedikit air dan cahaya matahari. Sekitar 40 persen air saja yang diperlukan tanaman yang berkembang biak melalui umbi lapis ini untuk tumbuh.

Seperti tanaman lainnya yang mampu melepaskan oksigen ke udara dan menyerap karbondioksida, tanaman hias ini juga dapat mengatasi efek rumah kaca dan tumbuh dengan baik di dalam ruangan. Tanaman ini juga mampu mengatasi sick building syndrome, yaitu keadaan ruangan yang tidak sehat akibat tingginya konsentrasi gas karbondioksida, nikotin dari rokok, dan penggunaan pendingin ruangan.
Tanaman ini mampu bertahan dalam kondisi di dalam ruangan. Cukup dikeluarkan seminggu sekali agar terkena matahari. Lalu, masukkan kembali ke dalam ruangan. Ia juga mampu bertahan hidup di negara yang memiliki 4 (empat) musim.

Tidak memerlukan perawatan yang rumit dan cukup tahan banting itulah keunggulan Sanciveria. Bahkan tak disiram beberapa hari pun tetap bertahan hidup.

***

No comments:

Post a Comment